Mandiri Kucurkan Rp 144T untuk Sektor Sosial: Dampak & Inovasi Pembiayaan 2024
Promovision.org Selamat berjumpa kembali di blog ini. Sekarang aku mau berbagi cerita seputar Ekonomi, Keuangan, Sosial, Pembiayaan, Inovasi yang inspiratif. Artikel Yang Berisi Ekonomi, Keuangan, Sosial, Pembiayaan, Inovasi Mandiri Kucurkan Rp 144T untuk Sektor Sosial Dampak Inovasi Pembiayaan 2024 Tetap ikuti artikel ini sampai bagian terakhir.
Table of Contents
Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi kerakyatan melalui berbagai program pembiayaan sosial. Pada tahun 2024, Bank Mandiri mencatat penyaluran pembiayaan ke sektor sosial mencapai Rp 144 triliun, sebuah angka yang signifikan dalam mendukung perkembangan usaha mikro dan kecil (UMK) di Indonesia.
Salah satu fokus utama Bank Mandiri adalah memberikan akses permodalan kepada perempuan pelaku usaha ultra mikro. Fasilitas yang diberikan memungkinkan mereka mendapatkan pinjaman tanpa agunan dengan limit antara Rp 2 juta hingga Rp 3 juta. Inisiatif ini bertujuan untuk memberdayakan perempuan dalam dunia usaha dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Selain itu, Bank Mandiri memanfaatkan teknologi digital melalui Livin' Merchant untuk memperluas jangkauan layanan keuangan kepada masyarakat yang kurang terlayani. Hingga Desember 2024, jumlah pengguna Livin' Merchant di wilayah non-urban mencapai 1,47 juta, meningkat 42,3% dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan efektivitas platform digital dalam menjangkau pelaku usaha di daerah-daerah terpencil.
Program Rumah BUMN (RB) menjadi salah satu inisiatif unggulan Bank Mandiri dalam mengakselerasi ekonomi kerakyatan. Hingga saat ini, program RB telah memberikan Social Return of Investment (SROI) sebesar 3,96 kali dan 4,06 kali pada tahun 2024. Ini berarti setiap rupiah yang diinvestasikan melalui RB menghasilkan nilai sosial sebesar Rp3,96 dan Rp4,06. Jumlah ini meningkat 6,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Untuk memperkuat perannya, Bank Mandiri juga menjalin kolaborasi dengan PNM Mekaar melalui penandatanganan fasilitas kredit sebesar Rp3 triliun. Kredit ini akan disalurkan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta para perempuan di pedesaan. Per Desember 2024, komposisi kredit UMKM yang tersalurkan kepada perempuan mencapai Rp50 triliun atau setara 55 persen.
Muhammad Gumilang, Group Head Micro Development & Agent Banking Bank Mandiri, menjelaskan bahwa langkah-langkah ini sejalan dengan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) yang diterapkan Bank Mandiri, terutama dari segi aspek sosial. Bank Mandiri juga telah membentuk 23 RB di seluruh Indonesia, melibatkan lebih dari 15.000 UMKM dalam berbagai pelatihan seperti literasi keuangan, pemasaran digital, dan promosi e-commerce.
Dengan rincian, Kredit Usaha Mikro (KUM) senilai Rp 26,9 triliun dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp 63,9 triliun. Gumilang menambahkan langkah itu dilakukan agar UMKM semakin berkembang.
Melalui pendekatan tanggung renteng, program ini tak hanya memberikan pembiayaan tetapi juga menciptakan komunitas solidaritas di antara anggotanya, memperkuat semangat kolektif untuk mencapai kesejahteraan ekonomi. Tentunya, hal ini tak lepas dari komitmen dan upaya Bank Mandiri dalam menerapkan pilar sustainable banking sesuai dengan prinsip ESG dalam lini usaha bisnis dan operasional perusahaan.
Pada tanggal 1 Maret 2025, Gumilang menegaskan komitmen Bank Mandiri untuk terus mengembangkan segmen UMKM agar memiliki daya saing tinggi dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Itulah pembahasan tuntas mengenai mandiri kucurkan rp 144t untuk sektor sosial dampak inovasi pembiayaan 2024 dalam ekonomi, keuangan, sosial, pembiayaan, inovasi yang saya berikan Jangan lupa untuk terus belajar dan mengembangkan diri tetap bersemangat dan perhatikan kesehatanmu. Bagikan kepada sahabat agar mereka juga tahu. jangan lewatkan artikel lainnya. Terima kasih.
✦ Tanya AI