• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Prabowo: Kisah Keluarga di Pengasingan & Kehidupan Panjang di Luar RI

img

Promovision.org Selamat datang di tempat penuh inspirasi ini. Dalam Tulisan Ini mari kita eksplorasi Biografi, Politik, Sejarah yang sedang viral. Informasi Mendalam Seputar Biografi, Politik, Sejarah Prabowo Kisah Keluarga di Pengasingan Kehidupan Panjang di Luar RI Pastikan Anda membaca hingga bagian penutup.

    Table of Contents

Pada tanggal 15 Februari 1958, sebuah peristiwa penting dalam sejarah Indonesia terjadi: deklarasi PRRI. Gerakan ini, yang berpusat di Sumatera Barat, muncul sebagai bentuk protes terhadap kebijakan pemerintah pusat yang dianggap terlalu sentralistik dan kurang memperhatikan kepentingan daerah.

Sumitro Djojohadikusumo, seorang tokoh ekonomi terkemuka yang pernah menjabat sebagai Menteri Perdagangan dan Perindustrian (1950-1951) serta Menteri Keuangan (1952-1953), turut terlibat dalam gerakan ini. Awalnya, Sumitro adalah bagian dari pemerintahan, namun kemudian pandangannya berbeda, membuatnya bergabung dengan PRRI.

Menurut Audrey Kahin, seorang sejarawan, pemerintah pusat melihat PRRI sebagai pengkhianatan terhadap cita-cita kemerdekaan yang telah diperjuangkan bersama sejak awal abad ke-20. Sumitro sendiri diangkat menjadi Menteri Perdagangan dan Perhubungan dalam pemerintahan PRRI.

Namun, upaya PRRI tidak berhasil. Gerakan ini berhasil diredam oleh pemerintah pusat. Kegagalan ini berdampak besar pada banyak orang, termasuk Sumitro Djojohadikusumo dan keluarganya, yang kemudian memilih untuk meninggalkan Indonesia. Dalam buku Jejak Perlawanan Begawan Pejuang (2001), diceritakan bahwa anak-anak Sumitro memiliki karakter yang kuat dan pantang menyerah, sebuah kualitas yang mungkin membantu mereka menghadapi masa-masa sulit tersebut.

Keputusan untuk meninggalkan Indonesia bukanlah hal yang mudah, tetapi bagi Sumitro dan banyak lainnya, itu adalah pilihan yang harus diambil di tengah gejolak politik dan sosial yang melanda negara pada saat itu. Peristiwa ini menjadi bagian penting dari sejarah Indonesia, menggambarkan dinamika hubungan antara pusat dan daerah serta perjuangan tokoh-tokoh penting dalam menentukan arah bangsa.

Demikian informasi tuntas tentang prabowo kisah keluarga di pengasingan kehidupan panjang di luar ri dalam biografi, politik, sejarah yang saya sampaikan Moga moga artikel ini cukup nambah pengetahuan buat kamu tetap konsisten mengejar cita-cita dan perhatikan kesehatan gigi. Silakan bagikan kepada orang-orang terdekat. Terima kasih

Special Ads
© Copyright 2024 - promovision.org
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads