Sritex Ambruk: DPR Desak Pemerintah Selamatkan Raksasa Tekstil!

Promovision.org Semoga kamu tetap berbahagia ya, Disini mari kita kupas tuntas sejarah Ekonomi, Bisnis, Industri Tekstil, Politik. Penjelasan Mendalam Tentang Ekonomi, Bisnis, Industri Tekstil, Politik Sritex Ambruk DPR Desak Pemerintah Selamatkan Raksasa Tekstil lanjutkan membaca untuk wawasan menyeluruh.

Menyusul kunjungan kerja Komisi VII DPR RI ke PT Sritex bersama Kementerian Perindustrian (Kemenperin), pemerintah didesak untuk mengambil tindakan preventif terkait potensi pemutusan hubungan kerja (PHK) massal. Menteri Perindustrian sebelumnya mengindikasikan adanya skema penanganan untuk perusahaan tersebut.

Ketua Komisi VII DPR, Saleh Partaonan Daulay, pada Sabtu, 1 Maret 2025, menekankan perlunya langkah antisipasi dari pemerintah jika PT Sritex terpaksa melakukan penutupan. Beliau menyoroti profesionalitas dan kepatuhan karyawan terhadap aturan perusahaan dan pemerintah.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli juga memberikan tanggapan terkait potensi PHK massal akibat penutupan PT Sritex. Beliau menegaskan pentingnya pemerintah proaktif membantu para pekerja yang terdampak, terutama dalam memenuhi kebutuhan menjelang Ramadan dan Lebaran.

Saleh Partaonan Daulay berharap pemerintah dapat menemukan solusi terbaik bagi para karyawan PT Sritex. Beliau menekankan bahwa karyawan tidak seharusnya menjadi korban utama dalam situasi sulit ini. Menurutnya, mencari pekerjaan baru di tengah kondisi ekonomi saat ini bukanlah hal yang mudah.

Data dari Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Jawa Tengah menunjukkan bahwa sejak tahun 2024 hingga 1 Maret 2025, jumlah pekerja PT Sritex yang terkena PHK mencapai 10.969 orang.

Menaker Yassierli menjelaskan bahwa Kemnaker telah menyiapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi PHK. Sejak Oktober 2024, Kemnaker telah berkoordinasi dengan manajemen perusahaan, kurator, serikat pekerja, dan dinas ketenagakerjaan untuk memastikan hak-hak pekerja terpenuhi dan memitigasi potensi PHK.

Kemnaker berupaya agar pekerja tetap dapat bekerja. Namun, jika PHK tidak terhindarkan, Kemnaker akan memastikan pekerja menerima upah, pesangon, dan manfaat jaminan sosial ketenagakerjaan, termasuk Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).

Selain itu, Kemnaker telah berkoordinasi dengan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Jawa Tengah serta kabupaten/kota di wilayah Solo dan sekitarnya untuk memetakan peluang kerja. Terdapat informasi mengenai 10.666 lowongan pekerjaan di berbagai sektor seperti garmen, plastik, sepatu, retail, makanan dan minuman, batik, dan industri jasa. Lowongan ini diharapkan dapat menjadi alternatif bagi para pekerja yang terkena PHK.

Begitulah ringkasan menyeluruh tentang sritex ambruk dpr desak pemerintah selamatkan raksasa tekstil dalam ekonomi, bisnis, industri tekstil, politik yang saya berikan Dalam tulisan terakhir ini saya ucapkan terimakasih pantang menyerah dan utamakan kesehatan. Ayo sebar informasi yang bermanfaat ini. Terima kasih