• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Sritex Gulung Tikar: Duka Mendalam di Balik Raksasa Tekstil Ambruk

img

Promovision.org Semoga kamu tetap berbahagia ya, Hari Ini mari kita teliti Ekonomi, Bisnis, Industri Tekstil, Sritex yang banyak dibicarakan orang. Panduan Seputar Ekonomi, Bisnis, Industri Tekstil, Sritex Sritex Gulung Tikar Duka Mendalam di Balik Raksasa Tekstil Ambruk Yok ikuti terus sampai akhir untuk informasi lengkapnya.

    Table of Contents

Pada tanggal 28 Februari 2025, rapat kreditur PT Sri Rejeki Isman (Sritex) di Pengadilan Negeri Semarang memutuskan bahwa perusahaan tidak dapat melanjutkan usahanya atau going concern. Keputusan ini diambil karena beban operasional dan modal perusahaan jauh melampaui pendapatan yang dihasilkan.

Direktur Utama Sritex, Iwan Kurniawan Lukminto, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh karyawan atas loyalitas dan dedikasi mereka selama bekerja di perusahaan. Ia juga berterima kasih atas dukungan pemerintah selama proses kepailitan.

Kurator kepailitan Sritex, Denny Ardiansyah, menjelaskan bahwa pemutusan hubungan kerja (PHK) merupakan bagian dari syarat administratif agar para karyawan dapat segera mencari pekerjaan baru. Manajemen Sritex berjanji akan bekerja sama dengan kurator untuk memastikan proses pemberesan berjalan lancar.

Selanjutnya, kurator akan melakukan eksekusi terhadap aset perusahaan yang dinyatakan pailit. Aset-aset ini kemudian akan ditaksir harganya oleh akuntan independen sebelum dilelang untuk melunasi utang perusahaan. Hak-hak karyawan akan menjadi prioritas dalam pembayaran utang.

Iwan Kurniawan Lukminto merasa berduka karena Sritex tidak dapat diselamatkan. Ia menyebutkan bahwa sekitar 8.000 karyawan Sritex di Kabupaten Sukoharjo kehilangan pekerjaan akibat kepailitan ini. Secara keseluruhan, terdapat 12.000 karyawan Sritex beserta tiga anak usahanya yang terdampak.

Menurut Iwan, para karyawan telah bekerja selama 21.382 hari sejak Sritex didirikan pada 16 Agustus 1966. Untuk memfasilitasi proses administrasi, petugas dinas tenaga kerja dan BPJS Ketenagakerjaan akan datang ke pabrik Sritex, sehingga karyawan tidak perlu mendatangi kantor dinas atau BPJS.

Akibat dari situasi ini, PT Sritex dinyatakan insolvensi, yang berarti perusahaan tidak mampu membayar utang-utangnya. Proses lelang aset akan menjadi langkah selanjutnya dalam upaya melunasi kewajiban perusahaan.

Itulah rangkuman menyeluruh seputar sritex gulung tikar duka mendalam di balik raksasa tekstil ambruk yang saya paparkan dalam ekonomi, bisnis, industri tekstil, sritex Terima kasih atas perhatian dan waktu yang telah Anda berikan, tetap semangat berkarya dan jaga kesehatan tulang. Ayo ajak orang lain untuk membaca postingan ini. cek artikel menarik lainnya di bawah ini. Terima kasih.

Special Ads
© Copyright 2024 - promovision.org
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads