Bali Surga Wisata Tercoreng: Turis Asing Berulah di Awal Kedatangan
Promovision.org Semoga kebahagiaan menyertai setiap langkahmu. Di Jam Ini saya akan mengupas tuntas isu seputar Wisata, Kriminalitas. Tulisan Yang Mengangkat Wisata, Kriminalitas Bali Surga Wisata Tercoreng Turis Asing Berulah di Awal Kedatangan Pastikan Anda membaca hingga bagian penutup.
- 1.1. Bali: Surga Wisata yang Berawal dari Promosi Kolonial
Table of Contents
Bali: Surga Wisata yang Berawal dari Promosi Kolonial
Pemerintah kolonial Belanda gencar mempromosikan Bali melalui kongres, pameran, dan media massa. Tujuannya adalah menjadikan Bali sebagai Museum Hidup yang menarik wisatawan asing.
Kedatangan turis asing membawa dampak positif dan negatif. Di satu sisi, Bali menjadi destinasi wisata populer dengan beragam atraksi alam dan budaya. Di sisi lain, muncul kekhawatiran akan kerusakan budaya Bali akibat eksploitasi pariwisata.
Kontak pertama orang asing dengan Bali terjadi pada abad ke-16 oleh penjelajah Belanda Cornelis de Houtman. Penjelajahannya membuka jalan bagi orang Eropa ke Bali dan memicu arus wisatawan.
Pada dekade 1920-an, industri pariwisata Bali mulai berkembang pesat. Jalur pelayaran langsung dan hotel pertama, Hotel Bali, dibangun untuk memfasilitasi wisatawan.
Pemerintah kolonial memanfaatkan pariwisata untuk keuntungan finansial. Acara budaya seperti Ngaben dijadikan tontonan yang menghasilkan pendapatan bagi kas pemerintah.
Meski ada kritik tentang kerusakan budaya, pemerintah kolonial mengabaikannya. Bali terus dipromosikan sebagai tempat wisata terbuka, yang berdampak pada perubahan kebudayaan.
Hingga kini, Bali tetap menjadi destinasi wisata populer. Namun, permasalahan terkait kerusakan budaya masih menjadi tantangan yang perlu diatasi.
Terima kasih atas perhatian Anda terhadap bali surga wisata tercoreng turis asing berulah di awal kedatangan dalam wisata, kriminalitas ini hingga selesai Saya berharap artikel ini menambah wawasan Anda optimis terus dan rawat dirimu baik-baik. Bagikan postingan ini agar lebih banyak yang tahu. Terima kasih telah membaca
✦ Tanya AI