Barang Impor Gelap Senilai Rp 7,6 Triliun Terungkap: Pakaian dan Rokok Merajalela
Promovision.org Selamat beraktivitas semoga hasilnya memuaskan. Di Tulisan Ini aku mau menjelaskan kelebihan dan kekurangan Barang Impor, Kejahatan. Artikel Dengan Tema Barang Impor, Kejahatan Barang Impor Gelap Senilai Rp 76 Triliun Terungkap Pakaian dan Rokok Merajalela Lanjutkan membaca untuk mendapatkan informasi seutuhnya.
Table of Contents
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat penindakan impor ilegal yang signifikan pada 2024, mencapai 21.397 kasus. Jumlah ini meningkat dari tahun ke tahun, menunjukkan upaya berkelanjutan DJBC dalam memberantas praktik ilegal tersebut.
Nilai Barang Hasil Penindakan (BHP) dari impor ilegal juga mengalami fluktuasi. Pada 2020, DJBC mengamankan Rp 5,4 triliun, meningkat menjadi Rp 23,4 triliun pada 2021. Namun, nilai BHP menurun pada 2022 menjadi Rp 19,8 triliun dan Rp 8,5 triliun pada 2023.
Selain impor ilegal, DJBC juga melakukan penindakan terhadap cukai pada 2024, dengan 22.730 kasus dan nilai BHP Rp 1,45 triliun. BHP yang diamankan mencapai Rp 7,6 triliun.
Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa DJBC, Nirwala Dwi Heryanto, mengungkapkan bahwa tiga komoditas yang paling banyak diamankan dalam penindakan impor ilegal adalah tekstil dan produk tekstil (TPT) serta aksesoris, narkotika, prekusor, dan psikotropika (NPP), serta hasil tembakau (HT).
Sementara itu, untuk penindakan cukai dalam negeri, komoditas yang paling banyak diamankan adalah hasil tembakau, minuman mengandung etil alkohol (MMEA), dan persyaratan perizinan.
DJBC juga melakukan penindakan terhadap ekspor ilegal pada 2024, dengan 741 kasus dan nilai BHP Rp 431 miliar. Komoditas yang paling banyak diamankan adalah hasil tembakau, minuman mengandung etil alkohol (MMEA), dan persyaratan perizinan.
Demikianlah barang impor gelap senilai rp 76 triliun terungkap pakaian dan rokok merajalela telah saya uraikan secara lengkap dalam barang impor, kejahatan Silakan eksplorasi topik ini lebih jauh lagi selalu berinovasi dalam pembelajaran dan jaga kesehatan kognitif. silakan share ke temanmu. Terima kasih atas perhatian Anda
✦ Tanya AI