Es Ajaib dari Jawa: Penjual Es Jadi Miliarder dengan Harta Rp7 Triliun

Promovision.org Selamat beraktivitas semoga penuh keberhasilan., Di Artikel Ini saya ingin membahas berbagai perspektif tentang Bisnis, Kekayaan, Kuliner. Catatan Penting Tentang Bisnis, Kekayaan, Kuliner Es Ajaib dari Jawa Penjual Es Jadi Miliarder dengan Harta Rp7 Triliun, Jangan kelewatan simak artikel ini hingga tuntas.

Tasripin, Sang Raja Es dari Semarang

Pada awal abad ke-20, Tasripin, seorang pria kelahiran 1834, menjadi sosok yang sangat kaya raya di Indonesia. Kekayaannya berawal dari bisnis es yang ia rintis.

Pada tahun 1902, Tasripin mendirikan pabrik es di Ungaran, Semarang. Delapan tahun kemudian, ia membuka pabrik es kedua di Petelan, Semarang. Kedua bisnis ini membuat kekayaannya meroket.

Selain bisnis es, Tasripin juga merambah ke bidang lain. Ia memiliki rumah penjagalan dan berdagang kulit hewan. Setiap bulan, ia meraup keuntungan hingga 30-40 ribu gulden.

Setelah Tasripin wafat pada tahun 1919, bisnis esnya diteruskan oleh keluarganya. Namun, jejak mereka tidak banyak diketahui.

Kwa, Pelopor Industri Es di Indonesia

Sebelum Tasripin, ada sosok lain yang berjasa dalam industri es di Indonesia, yaitu Kwa. Pada tahun 1895, Kwa mendirikan pabrik es bernama Hoo Hien.

Kwa menggunakan reaksi kimia untuk membuat es, yaitu dengan mencampurkan garam dan ammonia. Inovasinya ini membuat es menjadi lebih terjangkau bagi masyarakat Indonesia.

Kekayaan Kwa tidak diketahui secara pasti, namun ia dikenal sebagai sosok yang sangat kaya. Ia juga memiliki pabrik es di Magelang bernama Magelangsche Ijs en Mineralwater Fabriek.

Jadi, jangan pernah meremehkan orang yang berjualan es. Mereka bisa saja menjadi orang yang sangat kaya raya, seperti Tasripin dan Kwa.

Terima kasih atas kesabaran Anda membaca es ajaib dari jawa penjual es jadi miliarder dengan harta rp7 triliun dalam bisnis, kekayaan, kuliner ini hingga selesai Saya berharap tulisan ini membuka wawasan baru tingkatkan keterampilan dan jaga kebersihan diri. silakan share ini. Sampai jumpa lagi