Impor Beras RI Meroket: Bukti Ketidakmampuan Pangan Nasional?
Promovision.org Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh selamat data di blog saya yang penuh informasi. Hari Ini saya akan mengulas berbagai hal menarik tentang Ekonomi, Pertanian. Konten Informatif Tentang Ekonomi, Pertanian Impor Beras RI Meroket Bukti Ketidakmampuan Pangan Nasional Lanjutkan membaca untuk mendapatkan informasi seutuhnya.
Table of Contents
Pada periode Januari-November 2024, Indonesia telah mengimpor beras sebanyak 3,85 juta ton, meningkat signifikan dari 2,53 juta ton pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Nilai impor beras selama periode tersebut mencapai US$ 2,36 miliar, dengan rincian US$ 1,45 miliar pada Januari-November 2023 dan US$ 0,15 miliar pada periode yang sama tahun 2022, menunjukkan peningkatan sebesar 62,03%.
Pemerintah menargetkan Indonesia tidak akan mengimpor beras pada tahun 2025, termasuk komoditas lainnya seperti gula, jagung, dan garam.
Dari total impor beras, 3,39 juta ton (88,20%) merupakan beras setengah giling atau digiling seluruhnya.
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan memperkirakan stok beras pada tahun 2025 akan mencapai 32 juta ton, melebihi kebutuhan konsumsi sebesar 31 juta ton.
Dengan demikian, pemerintah optimis tidak akan mengimpor beras untuk konsumsi pada tahun 2025, kecuali terjadi bencana alam atau kejadian luar biasa.
Demikianlah impor beras ri meroket bukti ketidakmampuan pangan nasional telah saya uraikan secara lengkap dalam ekonomi, pertanian Dalam tulisan terakhir ini saya ucapkan terimakasih pantang menyerah dan utamakan kesehatan. Jangan ragu untuk membagikan ini ke sahabat-sahabatmu. Sampai bertemu di artikel menarik lainnya. Terima kasih banyak.
✦ Tanya AI