Rupiah Perkasa: Optimisme Asia Dongkrak Nilai Tukar!
Promovision.org Assalamualaikum semoga selalu dalam kasih sayang-Nya. Di Situs Ini saya ingin membahas berbagai perspektif tentang Bisnis. Analisis Mendalam Mengenai Bisnis Rupiah Perkasa Optimisme Asia Dongkrak Nilai Tukar Segera telusuri informasinya sampai titik terakhir.
- 1.1. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Rupiah:
Table of Contents
Jakarta, 6 Maret 2025 - Mata uang Rupiah menunjukkan tren positif di awal perdagangan hari Kamis, didorong oleh sentimen positif dari pasar keuangan Asia. Optimisme ini berakar pada kebijakan stimulus ekonomi yang diterapkan oleh pemerintah Tiongkok, yang bertujuan untuk memacu pertumbuhan ekonomi.
Menurut Josua Pardede, Kepala Ekonom Bank Permata, penguatan Rupiah ini sejalan dengan sentimen pasar yang lebih luas di Asia, yang merespon positif pelonggaran regulasi di Tiongkok. Langkah ini dipandang sebagai upaya untuk mendukung dan mempercepat pertumbuhan ekonomi regional.
Aktivitas perdagangan obligasi pemerintah juga mengalami peningkatan signifikan. Volume perdagangan tercatat sebesar 33,78 triliun, naik dari 22,27 triliun pada hari Selasa, menunjukkan peningkatan minat investor terhadap aset Rupiah.
Pada perdagangan pagi ini, Rupiah menguat 17 poin atau 0,10 persen, mencapai level 16.296 per dolar AS, dibandingkan dengan posisi sebelumnya di 16.313 per dolar AS.
Meskipun demikian, kepemilikan asing dalam obligasi Rupiah mengalami penurunan sebesar 2,27 triliun, menjadi 886 triliun, atau sekitar 14,32 persen dari total kepemilikan. Hal ini perlu dicermati untuk melihat dampaknya terhadap stabilitas pasar obligasi.
Bank Indonesia (BI) menjelaskan bahwa pergerakan Rupiah ini sejalan dengan tren mata uang Asia lainnya. Selain itu, ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh The Fed juga turut mempengaruhi sentimen pasar.
Yield Surat Berharga Negara (SBN) untuk tenor 5 tahun, 10 tahun, 15 tahun, dan 20 tahun masing-masing berada di level 6,62 persen, 6,86 persen, 7,01 persen, dan 7,01 persen.
Josua memperkirakan bahwa Rupiah akan bergerak dalam kisaran 16.225 hingga 16.350 per dolar AS pada hari ini. Perkembangan ini akan terus dipantau untuk melihat dampaknya terhadap perekonomian Indonesia.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Rupiah:
Kebijakan Pemerintah Tiongkok | Stimulus ekonomi dan pelonggaran regulasi |
Ekspektasi Suku Bunga The Fed | Potensi pemangkasan suku bunga |
Sentimen Risiko Global | Peningkatan sentimen risiko |
Demikian rupiah perkasa optimisme asia dongkrak nilai tukar sudah saya bahas secara mendalam dalam bisnis Terima kasih telah menjadi pembaca yang setia cari peluang pengembangan diri dan jaga kesehatan kulit. Bagikan kepada sahabat agar mereka juga tahu. Terima kasih
✦ Tanya AI